12 Agustus 2008

menulis yang benar itu sulit

Asw.
Tak terasa sudah lama sejak posting terkahir diterbitkan.

Berikut adalah pengalaman dalam menulis, dalam hal ini menulis tugas akhir. Ternyata menulis itu mudah, tapi menghasilkan karya yang baik tetap sulit. dikarenakan Alur untuk bagian pembahasan mengikuti alur yang disusun oleh Paper yang saya acu, kesalahan berarti tidak banyak ditemui. namun, ketika harus menyusun bagian dasar teori, agak sulit membuat alurnya.

Kenapa hal ini bisa terjadi? Hal ini didasari pada kenyataan bahwa teori yang dibutuhkan untuk membuktikan suatu teorema tidaklah sedikit. Teori tersebut pun butuh teori lainnya. Kalau dalam istilah Teori permainan, hal ini disebut dengan "Backward Induction". Alur berpikir yang terbalik. Setelah Induksi ini selesai, langkah berikutnya adalah memberikan kata2 agar antara subbab satu dengan subbab lainnya mengalir dengan HALUS. Harapannya pembaca tidak merasa kekeringan dan berlompat2 dalam mencerna materi.

Hal yg juga berpengaruh adalah kesabaran, perencanaan, ketekunan dan disiplin. Kesabaran diperlukan karena dalam menulis, saya cenderung tidak sabar. Ide2 begitu banyak meletup2 dikepala, sementara kecepatan letupan ide2 tersebut tidak dapat dikejar kecepatan menulis maupun ketikan. Baru tersadar bahwa Kerangka Karangan really comes in handy at times like this. Hal ini juga merangkup mengenai perencanaan dan ketekunan. Disiplin diperlukan agar perencanaan yang disusun dapat terlaksana dengan tepat waktu dan tidak molor.

Semoga berguna..

1 komentar:

  1. tetap menulis aja. walau di awal terkesan sulit, nanti kalau sudah terbiasa juga mengalir dengan sendirinya.

    BalasHapus